Selamat Datang di Pondok Pesantren Darul Quran Wal Irsyad Wonosari, Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta |Kalam Abuya: Senjata/Bekal seorang Santri adalah Buku dan Bolpen | طالب العلم سلاحه الدفتر والقلم
Blogger Tips and TricksLatest Tips For BloggersBlogger Tricks

Demi Tetap di Pesantren, Hewan kesayangannya di kurbankan

Wonosari, DQ Online
Seperti tahun-tahun sebelumnya, tahun 1437 H ini keluarga besar Pondok Pesantren Darul Quran Wal Irsyad menyelenggarakan ‘Idul Qurban. Alhamdulillah pada tahun ini Pondok Pesantren Darul Quran Wal Irsyad berkurban sebanyak 28 ekor kambing.

Ada kisah menarik terkait Qurban tahun ini. Salah seorang santri Pondok Pesantren Darul Quran Wal Irsyad Ahmad Nur Ridwan namanya, santri asal Pleret, Bantul ini banyak membuat orang terharu. Bagaimana tidak? Ia rela mengorbankan kambing domba kesayangannya hanya demi tidak pulang ke rumah saat libur hari raya  ‘Idul Adha. Sang ayah yang sebelumnya telah dikabari oleh pengurus bahwa puteranya  ingin kurban, seketika itu langsung mengantarkan kambingnya ke pesantren.

Sang ayah (Dedi Sukono) sempat terharu dan kaget saat mengetahui niat baik sang anak “Saya terharu, soalnya sudah sejak kelas 5 SD dia ngopeni, ngrumat bahkan suka dicium-ciumin kambingnya karena saking sayangnya”. Kisahnya.

Siswa kelas 7 MTs Darul Qur’an ini tentunya patut dicontoh. Pasalnya, diumur yang masih sangat muda, dia sudah mengirimkan energi positif kepada teman-teman sebayanya, terlebih ia masih santri baru di pesantren. Salah satu pengurus sekaligus pendamping kamarnya Ahmad Mahin Asmu’I mengaku bangga dan sangat mendukung sikap anak dampingannya itu. “Di pesantren ini, santri hanya diperbolehkan pulang setahun sekali. Jadi, sikap Ridwan untuk tidak pulang dengan mengorbankan kambing kesayangannya ini patut dicontoh dan ditiru.” Tuturnya.

Terimakasih